Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

www.literary-criticism.blogspot.com: Kain Perca Ibu: Andrei Aksana

www.literary-criticism.blogspot.com: Kain Perca Ibu: Andrei Aksana : Potongan dan Keutuhan Oleh Eva Dwi Kurniawan Hal yang menarik di akhir cerita. “Perlahan kami membuka lemari pakaian Ibu. Menemkan setumpuk...

Akronim kata 'Pintar'

     Suatu hari saya mendapat giliran untuk menjadi pembina upacara bendera. Lama saya berpikir, "Apa ya yang akan saya jadikan materi dalam amanat pembina upacara kali ini?". Teman-teman lain sering mengawali amanatnya dengan memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan upacara pagi itu, bahkan ada yang isi amanat tersebut hanya apresiasi terhadap pelaksanaan upacara saja.Tiba-tiba terlintas dalam pikiran saya bahwa materi amanat yang paling tepat adalah tentang sesuatu yang dapat menggugah hati dan pikiran siswa untuk mau mewujudkan diri sebagai siswa  pintar. Saya melihat, banyak siswa yang pada dirinya terpatri keinginan menjadi pintar, tetapi tanda-tanda yang mengarah pada kepintaran itu jauh sekali dari tindak-tanduk, sikap, dan ucapannya.       Saya sangat senang dengan munculnya gagasan dalam pikiran saya bahwa saya sebaiknya memberikan amanat tentang 'Menjadi Pintar'.Saya pikir materi ini sangat tepat dalam rangka menghadapi ujian kenaikan kelas.Alhamdulillah y

Pembelajaran Pertama Bahasa Indonesia Kelas X

         Pembelajaran bahasa Indonesia kelas x untuk tingkat SMA/MA terdiri atas 8 Standar Kompetensi dengan 18 Kompetensi Dasar yang harus dikuasai. Standar Kompetensi  yang akan disajikan sebagai pelajaran pertama adalah SK   2.  Berbicara : Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita dengan K D  2.1   Memperkenalkan diri  dan  orang lain di da­lam forum resmi   dengan intonasi yang tepat.  SK 2 dengan KD 2.1 sangat efektif dan efisien dijadikan sebagai pelajaran I menimbang siswa kelas x belum saling mengenal, demikian juga dengan pendidik yang akan menjadi guru di kelas yang diemban.Pada KD 2.1 paling sedikit ada 5 indikator yang hendaknya mampu dikuasai siswa. Indikator itu antara lain :  , Mampu mengidentikasi butir-butir pokok yang terdapat dalam tuturan perkenalan diri ,   Mampu mengidentifikasi butir-butir   penting dan tidak penting   dalam tuturan perkenalan diri ,   Mampu memperkenalkan diri narasumber dengan sistema

Level Taxonomy Bloom

TAHAPAN RANAH KOGNITIF  PENGETAHUAN (C-1) Mengi dentifikasi Menyebut kan Menunjukkan Menyatakan PEMAHAMAN (C-2) Menerangkan Menjelaskan Menguraikan Merangkum PENERAPAN (C-3) Menghitung Membuktikan Menerapkan Mengklasifikasi ANALISIS (C-4) Memilah Membedakan Membag SINTESIS (C-5) Merangkai Merancang Mengatur EVALUASI (C-6) Mengkritik Menilai Menafsirkan TAHAPAN RANAH PSIKOMOTOR PENIRUAN (P-1) Mengaktifkan Menyesuaikan Menggabungkan MANIPULASI (P-2) Mengoreksi Merancang Memilah PENGALAMIAHAN (P-3) Mengalihkan Menggantikan Memutar ARTIKULASI (P-4) Mempertajam Membentuk Memadankan Me

PENGEMBANGAN SILABUS

SILABUS adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar (PP No 19 Tahun 2005 Pasal 20). Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Silabus menjawab pertanyaan: ·        Apa kompetensi yang harus dikuasai siswa? ·        Bagaimana cara mencapainya? ·        Bagaimana cara mengetahui pencapaiannya? Langkah-langkah Pengembangan Silabus ·        Mengkaji standar kompetensi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut: o    urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di Standar Isi; o    keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata

PENGEMBANGAN SILABUS

SILABUS adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar (PP No 19 Tahun 2005 Pasal 20). Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Silabus menjawab pertanyaan: ·        Apa kompetensi yang harus dikuasai siswa? ·        Bagaimana cara mencapainya? ·        Bagaimana cara mengetahui pencapaiannya? Langkah-langkah Pengembangan Silabus ·        Mengkaji standar kompetensi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut: o    urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di Standar Isi; o    keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata